Tempat healing viral 2025 jadi incaran banyak traveler yang butuh ketenangan dan rehat dari keramaian. Tahun ini, tren liburan makin condong ke arah alam terbuka dan hidden spot yang tenang.
Penulis: Tim Explore Nusantara | Tanggal: 21 Mei 2025
Intro: Saatnya Rehat Sejenak, Badan Butuh Healing Bro!
Siapa sih yang nggak butuh liburan di tengah rutinitas yang makin padat? Tahun 2025 ini, tren jalan-jalan makin bergeser ke arah tempat yang sepi, adem, dan dekat dengan alam. Orang-orang udah capek sama keramaian dan lebih pengin ‘kabur’ ke tempat yang bisa ngasih ketenangan. Nah, kalau lo lagi cari referensi tempat healing di alam terbuka, lo ada di artikel yang tepat.
Kita udah rangkum 9 tempat healing terbaik di Indonesia yang lagi viral dan ramai dibahas di media sosial. Dari hutan pinus yang tenang, danau tersembunyi, sampai perbukitan hijau yang belum banyak orang tahu. Yuk, simak daftarnya dan siap-siap masukin ke bucket list!
9 Tempat Healing Viral 2025 yang Wajib Masuk Bucket List!
1. Tempat Healing Viral 2025 Bukit Lintang Sewu – Perpaduan Hutan Pinus dan Citylight Jogja
Kalau lo pengen tempat healing yang adem, sunyi, dan tetap punya view luar biasa, Bukit Lintang Sewu bisa langsung lo masukin ke daftar tujuan. Tempat ini berada di Desa Muntuk, Kecamatan Dlingo, Bantul, dan jadi salah satu hidden gem yang viral banget di TikTok dan IG Reels sepanjang awal 2025. Gimana nggak viral? Di sini lo bisa ngerasain dua suasana sekaligus: hutan pinus sejuk saat siang dan pemandangan citylight Jogja yang romantis di malam hari.
Sebagai tambahan, pengelola lokal juga udah menata tempat ini dengan jalur setapak nyaman dan spot duduk dari kayu yang cocok buat merenung atau scroll playlist mellow favorit. Banyak pengunjung bilang tempat ini pas banget buat lo yang ingin “menyendiri tapi nggak ngerasa sendiri”. Suasana sekitar pun tenang, dengan suara angin dan aroma pinus yang bikin rileks.
Selain itu, harga tiket masuknya murah meriah, cuma sekitar Rp5.000 per orang. Bahkan, lo bisa bawa hammock sendiri dan rebahan santai di antara batang pinus. Terlebih lagi, cahaya sore yang masuk di antara pepohonan bikin momen foto lo makin estetik. Momen paling dinanti tentu pas malam tiba, karena lo bisa lihat kelap-kelip lampu kota Jogja dari ketinggian dengan udara dingin yang menyegarkan.
Kemudian, spot ini juga cocok buat lo yang pengen solo healing, nulis jurnal, atau ngobrol panjang sama temen deket. Tempatnya nggak seramai spot lain, jadi lo bisa nikmatin momen tanpa gangguan. Banyak juga pasangan muda yang datang buat ngobrol santai sambil ngeteh di warung kecil dekat pintu masuk.
Akhirnya, kalau lo pengen ngerasain sensasi “sepi yang menyembuhkan”, Bukit Lintang Sewu adalah tempat yang lo cari. Lokasinya nggak jauh dari kota, ramah kantong, dan vibes-nya dapet banget buat lo yang pengen rehat dari dunia yang bising.
2. Danau Tamblingan – Ketentraman Mistis di Bali Utara
Bali bukan cuma soal pantai dan beach club. Di bagian utaranya, lo bisa nemuin Danau Tamblingan—tempat yang cocok banget buat healing dengan suasana mistis dan tenang. Danau ini tersembunyi di kawasan pegunungan Bedugul dan dikelilingi hutan hujan tropis yang masih alami.
Banyak yang datang ke sini bukan cuma buat foto-foto, tapi juga buat meresapi ketenangan alami. Nggak ada suara bising, nggak ada kerumunan. Hanya ada air danau yang tenang, kabut tipis di pagi hari, dan kadang suara burung liar dari hutan sekitar. Lo bisa sewa perahu kecil dan menyusuri danau sambil ngerasain sejuknya udara pegunungan.
Tiket masuknya nggak mahal, sekitar Rp10.000–Rp15.000. Buat yang suka meditasi atau yoga, banyak yang bawa matras dan duduk di dermaga kayu sambil merenung. Tempat ini juga jadi lokasi favorit fotografer karena pantulan kabut dan candi kecil di tepi danau bikin suasana kayak dunia lain.
Kalau lo capek sama hingar-bingar Seminyak dan Canggu, Danau Tamblingan bakal kasih lo pengalaman spiritual yang damai dan menenangkan pikiran.
3. Curug Cibeureum – Gemericik Air Jernih di Tengah Hutan Gunung Gede
Buat lo yang tinggal di Jakarta atau Bogor dan pengen healing tanpa harus naik pesawat, Curug Cibeureum adalah opsi yang pas banget. Terletak di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Sukabumi, curug ini menawarkan suara alam yang menenangkan dan udara sejuk khas pegunungan.
Perjalanan menuju curug bisa lo tempuh dengan jalan kaki santai selama sekitar 30–45 menit dari pintu masuk Cibodas. Jalurnya rimbun dan dipenuhi vegetasi hijau yang bikin otak adem. Sesampainya di sana, lo bakal disambut suara air deras yang jatuh dari ketinggian, menyatu dengan suara burung dan angin hutan.
Tiket masuknya sekitar Rp18.500 untuk wisatawan lokal. Banyak yang duduk di bebatuan besar sambil relaksasi atau foto-foto dengan latar belakang kabut tipis yang bikin suasana makin dramatis. Tempat ini cocok buat lo yang pengen kabur sejenak dan ngereset energi tanpa ribet.
Datang pagi hari biar suasananya masih sepi dan dapet cahaya alami yang bagus banget buat healing dan konten.
4. Bukit Kuneer – Lautan Teh dan Kabut Dingin di Lereng Arjuno
Terletak di Kabupaten Malang, Bukit Kuneer menawarkan pemandangan hamparan kebun teh yang luas dengan udara super sejuk. Pagi-pagi, kabut tipis menyelimuti perkebunan, bikin suasananya seperti di negeri dongeng. Cocok banget buat lo yang pengen ngerasain healing tenang dengan latar hijau dan aroma teh segar.
Sebagai tambahan pengalaman, lo bisa jalan santai di jalur setapak atau menyusuri jembatan kayu yang membelah kebun teh. Menariknya, area ini jadi spot favorit buat foto-foto estetik atau sekadar tarik napas dalam sambil ngereset pikiran. Selain itu, lo juga bisa naik ke gardu pandang untuk menikmati lanskap Gunung Arjuno dari kejauhan. Tiket masuknya pun tergolong terjangkau, cuma Rp10.000-an aja per orang.
Lebih lanjut, tempat ini jauh dari hiruk-pikuk kota dan masih belum terlalu ramai. Oleh karena itu, suasananya cocok banget buat lo yang butuh momen “me time” sambil nulis atau dengerin musik mellow. Terakhir, jangan lupa bawa jaket ya bro—karena pagi dan sore hari di sini lumayan dingin dan berangin.
5. Tempat Healing Viral 2025 Danau Labuan Cermin – Dua Rasa, Satu Tenang
Kalau lo pengen healing sekalian eksplor, Danau Labuan Cermin di Berau, Kalimantan Timur wajib banget masuk list. Airnya super jernih, bahkan sampai lo bisa lihat dasar danau dengan jelas. Yang bikin unik, danau ini punya dua lapisan air: di atas air tawar, di bawah air asin. Fenomena ini jarang banget terjadi di dunia.
Lo bisa naik perahu kayu sambil menikmati pantulan langit dan hutan di sekeliling danau. Nggak ada suara bising, hanya gemericik air dan angin yang lewat pelan. Tiket masuk dan sewa perahu pun cukup murah. Banyak yang bilang, momen terbaik di sini adalah saat lo mendayung sendiri sambil dengerin lagu slow dan ngelepas semua pikiran berat.
6. Hutan Bambu Lumajang – Jepang Vibes di Tanah Jawa
Berlokasi di Desa Sumbermujur, Lumajang, Jawa Timur, hutan bambu ini mendadak viral karena nuansanya mirip hutan Arashiyama di Jepang. Selain itu, jalur setapaknya adem, rindang, dan sunyi—bikin siapa pun betah berlama-lama jalan santai sambil dengerin suara angin menyapu daun.
Tempat ini cocok banget buat healing ala slow walk. Banyak pengunjung datang hanya untuk jalan pelan, tarik napas dalam, dan ngereset pikiran. Lebih dari itu, lokasi ini juga bisa jadi tempat refleksi atau sekadar rebahan di bawah pohon bambu. Tiket masuknya murah banget, cuma Rp5.000 dan belum banyak yang tahu tempat ini.
7. Embung Nglanggeran – Telaga Kecil di Atas Gunung Api Purba
Tempat healing viral Embung Nglanggeran menawarkan pemandangan sunset terbaik di Jogja. Lokasinya ada di atas bukit Gunung Api Purba Nglanggeran, Gunungkidul. Lo harus nanjak sedikit, tapi semua capek langsung hilang saat lo ngeliat danau tenang dengan langit jingga sebagai latarnya.
Banyak yang duduk di pinggir danau sambil nulis jurnal, meditasi, atau sekadar menikmati udara segar. Tiket masuknya juga murah, dan fasilitasnya udah cukup lengkap. Kalau lo pengen healing sambil ngeliat matahari turun pelan-pelan, tempat ini wajib banget lo datangi.
8. Telaga Menjer – Diam-diam Menenangkan
Berada di kaki Gunung Pakuwaja, Telaga Menjer menawarkan ketenangan yang luar biasa. Airnya jernih, anginnya lembut, dan suasananya sunyi. Banyak orang datang ke sini buat sekadar duduk dan menenangkan diri dari kehidupan kota yang sibuk. Nggak heran kalau tempat ini makin dicari sejak viral di TikTok awal tahun ini.
Lo bisa menyewa perahu kecil untuk menyusuri telaga atau duduk di dermaga sambil lihat kabut tipis menyelimuti permukaan air. Spot ini cocok buat lo yang lagi pengen kontemplasi, atau healing total tanpa distraksi sosial media.
9. Ranu Manduro – Padang Rumput Eks Tambang yang Instagramable
Bekas lokasi tambang di Mojokerto ini sempat viral karena pemandangannya mirip padang rumput New Zealand. Rumput hijaunya luas, jalan tanah merahnya kontras, dan background pegunungan bikin tempat ini cocok banget buat rebahan, piknik, atau sekadar duduk menikmati angin yang berhembus perlahan.
Awalnya, tempat ini memang belum dikelola secara resmi. Namun, seiring berjalannya waktu, akses ke lokasi ini mulai dibenahi warga sekitar. Akibatnya, banyak pengunjung yang datang hanya untuk mencari udara segar, lepas alas kaki, dan merasa ‘connected’ sama alam sekitar.
Penutup: Tempat Healing Viral 2025 Bukan Sekadar Liburan
Sembilan tempat healing di alam terbuka tadi bukan cuma menyuguhkan pemandangan indah, tapi juga memberi ruang untuk bernapas, menyepi, dan kembali mengenal diri sendiri. Di tengah dunia yang serba cepat dan penuh distraksi, tempat-tempat seperti ini makin penting untuk lo kunjungi dan jaga kelestariannya.
Mau lo butuh waktu sendiri, pengen reconnect sama alam, atau sekadar cari udara segar dan diam, semua spot di atas punya caranya masing-masing untuk bantu lo nemuin kembali ketenangan. Dan kabar baiknya? Banyak dari spot ini masih belum terlalu ramai, jadi lo bisa dapetin pengalaman yang lebih autentik dan utuh.
Jadi, dari 9 tempat tadi, mana yang bakal lo tuju duluan di 2025? Yuk share artikel ini ke temen lo yang juga butuh healing, dan jangan lupa bookmark ExploreNusantara.co.id buat inspirasi perjalanan berikutnya. 🌿
Baca juga : artikel Inspirasi Perjalanan lainnya.